Akhir-akhir ini hatiku sering merasakan ngilu...dan kadang-kadang berakhir dengan kesedihan yang tak terkira
Berbagai peristiwa dan kenyataan yang sulit untuk diterima dengan lapang dada, peristiwa yang kurasa tidak cukup adil, peritiwa yang sangat mengecewakan, peristiwa yang mematahkan hati dan peristiwa harus menyadari dan menerima bahwa ada saat dimana tidak ada seorangpun yang berada dibelakang diri ini yang kuharapkan dapat membela dan perkaraku untuk mendapatkan suatu keadilan.
Aku masih harus berjuang keras untuk menjadi tulus dan merelakan semua peristiwa yang telah terjadi
Dan aku juga berusaha keras untuk tidak berpikiran negatif dan mengimani bahwa semua ini untuk kebaikkanku semata
Aku juga berusaha keras untuk dapat bersyukur dari seluruh peristiwa ini
Aku juga sedang berusaha keras untuk dapat mempercayai bahwa semua akan baik-baik saja
Mungkin memang tidak adil
Mungkin memang harus kecewa
Mungkin memang harus begini ceritanya...
Tetapi Tuhan adalah Sang Sutradara Agung dari semua peristiwa
Mungkin atas restuNYA lah aku diijinkan untuk melakoni hal-hal itu semua
Jika demikian...aku harus bisa untuk ikhlas menerima semua peristiwa ini sebagai suatu rangkaian ILAHI dalam pembentukkan diriku menjadi lebih indah
Mungkin memang ada hal-hal mendasar sekali yang harus dirubah dalam diriku
Semoga aku tidak sedang memasuki wilayah/daerah orang lain atau bahkan hak milik orang lain
Semoga aku tidak sedang memaksakan kehendakku
Semoga aku tidak berjalan seperti rancanganku sendiri
Semoga bukan karena keegoisanku...aku menjadi kehilangan banyak kesempatan
Semoga aku mampu unuk memaknai berbagai peristiwa
Semoga aku sungguh berjalan seperti apa yang ENGKAU kehendaki ya Tuhanku
Semoga bukan hanya dibibirku aku berucap terimakasih
Tetapi sungguh dengan hati dan perbuatanku, aku menunjukkan ucapan terimakasihku itu
Semoga aku tetap bersemnagat melakukan yang terbaik yang dapat kulakukan dengan penuh tanggung jawab bagi Tuhanku,
Sehingga aku boleh yakin bahwa Tuhan juga akan melakukan yang terbaik yang dapat dilakukanNYA pada waktuNYA bagi diriku
Aku ingin mengalir...seperti air...
AIR adalah simbol diriku yang pernah kutemukan dalam kontemplasiku dulu
Untuk saat ini...bimbinglah dan tuntunlah daku dengan sangat jelas dengan kuasa ROH KudusMU
Agar ....
Hanya yang berasal dariMU yang menjadi kerinduanku
Hanya yang berasal dariMU yang kuharapkan terjadi
Hanya yang menjadi impianMU juga menjadi impianku
Hanya yang ENGKAU rencanakan terjadi dalam hidupku
Hanya dari ENGKAU...TUHAN, pemilik dan penciptaku
Karena aku ini hanyalah debu
Yang dapat ENGKAU tiupkan kapanpun ENGKAU mau
Karena aku ini hanyalah setitik air dipinggir timba...yang sesungguhnya dapat tidak berarti apapun tanpa cinta kasihMU
Inlah daku, ya TUhanku, seorang Juniar Mahdalena,
Kuserahkan segalaku dalam tanganMU yang penuh kasih.
No comments:
Post a Comment